Mandi Disungai,
Bocah Pemberani, Al dan Cek Selamat Usai Melawan Buaya
Jumat, 15/07/2016 - 16:35:04 WIB
|
Warga mengurumuni buaya yang ditangkap di Kecamatan GAS.
|
TERKAIT:
TEMBILAHAN:Dua bocah perempuan kakak beradik di Desa Sungai Hiliran, Kecamatan Gaung Anak Serka, Inhil, lepas dari maut setelah berjibaku melawan buaya yang menerkam mereka. Keduanya terluka, namun tidak terlalu parah. Kedua kakak beradik itu adalah Al (12) dan Cek (8).
"Kedua bocah ini selamat saat melawan buaya. Mereka sempat dirawat di Puskesmas setempat," kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono, Kamis (14/7/2016).
Peristiwa mencekam itu terjadi sehari sebelumnya, Rabu sore, sekitar pukul 16.30 WIB.
Minah, ibu kedua bocah, bercerita sore itu kedua anaknya tengah mandi di sungai. Sudah biasa mandi di sana, jadi mereka tak menyadari ada buaya mengintai.
Horor dimulai ketika Cek, 8 tahun, diterkam buaya dan ditarik lebih dalam di air. Itu baru disadari Al, 12 tahun, karena tak melihat adiknya lagi.
Ia berteriak memanggil-manggil adiknya. Beberapa menit berlalu, Cek lalu muncul di permukaan sungai. Kakinya berdarah diterkam buaya.
Naluri seorang kakak untuk melindungi adiknya membuat Al tak berpikir panjang. Ia segera berenang menarik adiknya. (bun/fpc)