GEMPA ACEH,
Presiden Jokowi Kirim Do'a Untuk Aceh
Rabu, 07/12/2016 - 18:06:20 WIB
|
Presiden RI, Jokowi
|
TERKAIT:
Nusa Dua: Presiden Joko Widodo memimpin doa bersama untuk korban gempa bumi Aceh. Jokowi menegaskan penanganan cepat pasca gempa berkekuatan 6,5 SR di Pidie Jaya, Aceh.
Doa bersama ini dilangsungkan di sela sosialisasi kebijakan pengampunan pajak (Tax Amnesty) di Gedung Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (7/12/2016).
Sekitar pukul 18.15 Wita sebelum masuk ke sesi diskusi, Jokowi naik ke atas panggung acara. Dengan nada rendah, Jokowi meminta seluruh rakyat, terutama masyarakat Bali yang hadir dalam sosialisasi Tax Amnesty untuk berdoa atas bencana yang terjadi di Aceh.
"Pagi tadi telah terjadi gempa bumi di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Pada kesempatan yang baik ini marilah kita memanjatkan doa untuk seluruh masyarakat Aceh, khususnya warga di Kabupaten Pidie Jaya. Semoga tetap tabah, tetap tawakal, tetap kuat untuk bangkit kembali dan membangun hari esok," kata Jokowi.
"Dan saudara-saudara semuanya, warga Pidie Aceh Jaya, tidak sendirian menghadapi cobaan ini. Kita semua akan mendukung dengan doa ini. Berdoa dimulai," kata Jokowi mengajak peserta berdoa bersama
Suasana hening. Doa dalam hati berlangsung sekitar 30 detik.
Data terbaru dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, korban meninggal dunia akibat gempa menjadi 53 orang. Korban luka berat tercatat sebanyak 73 orang.
Dalam jumpa pers siang tadi, BNPB merilis kerusakan bangunan di Pidie Jaya yakni 105 unit ruko roboh, 86 rumah rusak berat, 13 masjid roboh, 1 RSU rusak berat, beberapa tiang listrik dan sejumlah jalan retak.
Sedangkan kerusakan bangun di Bireuen tercatats 2 rumah roboh, 1 masjid roboh, 1 Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Aziziyah roboh, 35 unit rumah rusak berat. (dtc/fpc)