MEDAN-FPC: Badan Narkotika Nasional (BNN) menembak mati tersangka narkoba di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Tersangka yang diketahui berinisial BD, warga Tanjung Morawa, Medan, ini terpaksa dilumpuhkan karena melawan petugas.

"Tersangka ini berusaha melarikan diri dan melawan petugas kemarin (saat penangkapan). Terpaksa dilumpuhkan, ditembak. Namun yang bersangkutan dalam perjalanan ke rumah sakit meninggal dunia," kata Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari kepada wartawan di Medan, Sabtu (14/1/2017).

Selain BD, penindakan yang dilakukan BNN dan Bea-Cukai Sumut adalah menangkap 11 orang tersangka. Dari tangan mereka, petugas menyita 10 kilogram sabu, uang tunai Rp 40 juta, sejumlah buku tabungan, dan sejumlah telepon genggam.

Arman mengatakan barang haram tersebut berasal dari Riau, yang dibawa pasangan suami-istri. Pasangan tersebut mendapatkan upah Rp 300 juta.

Rencananya, sabu ini akan diedarkan ke sejumlah daerah yang ada di Sumatera Utara. "Ini adalah rangkaian operasi yang dilakukan cukup panjang," sebut Arman.

Terkait duit Rp 40 juta tersebut, BNN akan melakukan penyidikan tindak pidana pencucian uang. Petugas, kata dia, masih mendalami kasus ini.

"Jadi ke-12 tersangka ini ditangkap di kawasan Medan. Tersangka yang ditembak tersebut terkena di bagian punggung," kata Arman.
(dtc/fpc)